Sunday, 9 June 2013

Pagi-pagi dan Lagi Lagi (Dokter)

Sabtu pagi jatah dines pagi, bangun pagi, mandi pun pagi, dan berangkat pagi, naek motor lagi, ketemu orang pagi-pagi, sampe kantor lagi.

Ganti seragam lagi, sedari sekolah seragam lagi.

Dateng pagi, padahal dulu jarang pagi, sering telat nggak dateng pagi.

Ketemu darah lagi, sementara yang punya darah ditusuk-tusuk lagi.

Ketemu dokter lagi, sementara ini masih jam 7.30 pagi.

Ada apa lagi, hari ini dokter dateng pagi sekali.

Semua kesibukan hening menjadi, ketika dokter dateng pagi-pagi.

Seolah bertanya kenapa dia dateng pagi sekali.

Semangat dia lebih dari hari biasa, seolah ada sesuatu yang tak biasa.

Jas putih yang jarang dipakai kali ini dipakainya, seolah pagi itu membekukannya.

Semua yang ada, disuruhnya bergerak sesuai arahannya.

Tak satupun lolos dari pandangannya, bahkan bakteri dalam urin pun ikut bertanya.

Namun ada yang aneh dengannya, sampai membuat slide darah saja ditungguinya.

Sampai ngeringin slide saja sampai dibantunya.

Ditiupnya slide itu, "Jangan dok, nanti slidenya malah tambah basah" bisik hatiku.

Dalam benak bertanya ada apa, kenapa.

Tak lama pertanyaan itu muncul, dokter muncul dengan pantat berbisul.
*bukan bukaaaaan -__________-

Tak lama pertanyaan ada apa kenapa bagaimana mengusik, dokter pun perlahan berbisik.
*nggak berbisik juga sih, kayanya mesra banget kalo berbisik, dia ngomong sih, cuma pelan . . "Agak cepet ya rif, saya mau pergi."

Baru inget kalau itu hari sabtu, dia pengen buru-buru kemana ku tak tau.


*sekian.

No comments:

Post a Comment